Apakah Membeli Properti Merupakan Investasi yang Baik?

Properti umumnya merupakan pilihan investasi yang bagus. Ini dapat menghasilkan Passive Income dan dapat menjadi investasi jangka panjang yang baik jika nilainya meningkat dari waktu ke waktu. Inilah salah satu strategi finansial yang tepat untuk membangun masa depan Anda yang lebih baik.

Namun, Anda perlu memastikan benar-benar siap untuk mulai berinvestasi di bidang ini. Karena Anda harus meletakkan sejumlah besar uang di muka untuk memulai investasi dengan membeli rumah, apartemen, atau sebidang tanah.

Itu belum termasuk biaya pemeliharaan yang yang akan Anda tanggung, serta potensi kesenjangan pendapatan jika Anda belum memiliki penyewa untuk sementara waktu.


Kunci Berinvestasi Properti

  • Ketika membeli produk properti sebagai investasi, Anda harus dapat membayar secara tunai atau membayar pembayaran KPR-nya tanpa mengumpulkan sewanya terlebih dahulu.
  • Rencanakan dengan hati-hati, dan pastikan untuk memperhitungkan pajak, perbaikan, utilitas dan pengeluaran wajib lainnya.
  • Selalu teliti saat melakukan pembelian produk properti, terutama jika Anda membeli tanah untuk dikembangkan, dan mulailah dari yang kecil sebelum berinvestasi dalam jumlah yang besar.

Jika itu adalah pilihan yang tepat, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang berinvestasi di dunia properti :

Bayar Dengan Uang Tunai

Banyak ahli keuangan memperingatkan agar tidak meminjam uang untuk membeli investasi. Anda harus mempertimbangkan ini sebelum Anda membeli. Jika Anda tidak mampu membayar tunai untuk rumah, setidaknya, Anda harus mampu membayar pembayaran KPR-nya, bahkan tanpa pendapatan sewa.

Pikirkan tentang hal ini: Dengan penyewa, bisa ada omset tinggi. Anda juga dapat mengalami waktu di mana Anda tidak memiliki penyewa property sama sekali. Jika Anda tidak mampu membayar KPR-nya tanpa pendapatan sewa, itu mungkin berakhir menjadi beban keuangan, daripada investasi. Di tambah, jika Anda tidak dapat membayar KPR-nya, ini bisa merusak kredibilitas Anda di bank.

Rencanakan Semua Pengeluaran

Saat membeli property untuk tujuan investasi, Anda perlu mempertimbangkan biaya pajak, utilitas, pemeliharaan, dan perbaikan. Seringkali mengurusnya lebih mudah melalui property agent. Meski hal ini akan membutuhkan biaya, itu akan membantu meringankan beban memiliki property sewaan. Terutama jika Anda tidak punya waktu untuk melakukan semua yang perlu dilakukan di properti Anda, menggunakan property agent adalah pilihan yang baik.

Selain itu, Anda harus menyisihkan budget untuk menutupi biaya perbaikan properti selama beberapa bulan. Penting juga untuk memiliki asuransi properti dan biaya tambahan untuk mengantisipasi hal-hal yang akan muncul di kemudian hari.

Riset Sebelum Membeli Properti

Jika Anda membeli tanah yang Anda rencanakan untuk dijual di kemudian hari, Anda perlu memperhatikan akta tanah secara menyeluruh.

Anda wajib mencari tahu apakah ada progress rencana pembangunan infrastruktur dekat dengan produk properti yang Anda beli dan pertimbangkan bagaimana hal itu akan mempengaruhi nilai properti. Seperti halnya dengan proyek OCBD yang akan membangun akses langsung tol ke Bogor Outer Ring Road (BORR).

Setelah Anda melakukan riset, Anda harus dapat membuat keputusan yang benar tentang membelinya sebagai investasi. Berinvestasi selalu beresiko, jadi ingatlah itu. Anda dapat menghasilkan uang untuk investasi Anda, tetapi Anda bisa kehilangan uang juga.

Mulailah dari Hal Kecil

Beberapa investor properti memulai dengan membeli apartemen, kemudian disewakan. Ini adalah cara yang baik untuk memulai.

Selain itu, ketika Anda mengatur anggaran, Anda akan ingin memastikan Anda dapat menutupi seluruh pembayaran cicilan KPA/KPR bulanannya dan masih hidup nyaman tanpa pembayaran sewa tambahan yang masuk.

Ketika Anda menjadi lebih nyaman dengan menjadi tuan tanah dan mengelola properti investasi, Anda dapat mempertimbangkan untuk membeli properti yang lebih besar dengan potensi pendapatan yang lebih besar. Seperti berinvestasi di Pine Residence at OCBD, kawasan dengan konsep Central Business District pertama di Bogor seluas 25 Ha yang akan mengembangkan kawasan bisnis eksklusif di lokasi jantung kota Bogor, terintegrasi dengan kawasan residensial, bisnis dan komersial.

Baca juga : MEMILIKI HUNIAN DALAM KAWASAN CBD, UNTUNG ATAU BUNTUNG

Setelah Anda memiliki beberapa properti, menjadi lebih mudah untuk membeli dan mengelola lebih banyak properti — dan mendapatkan pengembalian yang lebih besar pada investasi Anda.